
Baru-baru ini Jepang mendapatkan dugaan kasus Ijazah palsu oleh wali kota Ito, Maki Takubo. Dia mengumumkan akan memundurkan diri dari jabatan wali kota di Ito atas dugaan penggunaan Izajah palsu. Kasus tersebut dimulai saat Takubo terpilih sebagai wali kota pada bulan mei lalu. Belum menjabat selama dua bulan dia dituduh memiliki catatan akademis palsu dari universitas Toyo, Tokyo.
Sebagai tanggapan kejadian ini, Takubo menyampaikan permintaan maaf kepada publik dan menyatakan bahwa dirinya akan bertanggung jawab secara penuh atas kontroversi yang terjadi. Pemerintah kota pun berjanji akan melakukan penyelidikan lebih lanjut demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintahan lokal.