KYUSHU

KYUSHU

GUNUNG BERAPI DAN SUMBER AIR PANAS (ONSEN) DI GUNUNG-GUNUNG

Kyushu yang berada di barat daya pulau utama Honshu menawarkan iklim yang lembut, daerah pedesaan yang hijau dan subur, sumber air panas, dan formasi vulkanik yang misterius.

Karena kedekatan wilayahnya dengan Korea dan Cina, sejak abad ke-4, Kyushu mendapat pengaruh budaya dari tetangganya yang lebih maju. Dan hubungan pertamanya dengan dunia Barat adalah ketika Portugis mendarat di sini pada abad ke-16.

Fukuoka

Fukuoka, 6 jam menggunakan Shinkansen super ekspres atau 2 jam menggunakan pesawat dari Tokyo dan 3 jam menggunakan Shinkansen super ekspres dari Shin-Osaka, merupakan pintu gerbang jalur kereta api ke Kyushu.

Di tahun-tahun belakangan ini, kota ini telah menjadi titik strategis pertukaran internasional dengan negara-negara Asia lainnya. Fukuoka Museum of Asian Fine Art (Museum Seni Rupa Asia Fukuoka) yang menarik patut sekali dikunjungi karena museum ini memamerkan Asia “masa kini.” Di Dazaifu, 20 menit menggunakan mobil dari Fukuoka, kita dapat melihat banyak temuan arkeologi yang terkait dengan kebudayaan istana kuno Jepang.

Prefektur Saga Arita

Arita, 1 jam 20 menit dari Hakata, sangat dikenal dengan tembikarnya yang memiliki sejarah lebih dari 400 tahun. Terdapat sekitar 150 tempat pembakaran tembikar di daerah ini.

Nagasaki

Nagasaki merupakan titik keberangkatan untuk mengunjungi Unzen. Nagasaki adalah satu-satunya pelabuhan Jepang yang dibuka untuk perdagangan asing oleh shogun Tokugawa selama masa penutupan Jepang sejak tahun 1639 hingga tahun 1859. Nagasaki juga merupakan target bom atom kedua yang dijatuhkan di Jepang pada masa Perang Dunia II.

Obyek wisata utama di kota ini, diantaranya Kuil Sofukuji, yang dikenal sebagai Kuil Cina, Gereja Katolik Oura – sebuah Kekayaan Nasional – dan Glover Mansion yang berumur seabad. Kota ini juga terkenal dengan suasananya yang mengingatkan setting opera karya Puccini, yaitu Madame Butterfly.

Taman Perdamaian Nagasaki dibuat untuk mengenang lokasi persis ledakan bom atom pada 9 Agustus 1945, 3 hari setelah bom atom pertama dijatuhkan di Hiroshima.

Unzen yang dapat dicapai dalam waktu 2 jam menggunakan mobil dari Nagasaki ini menawarkan resor sumber air panas di dataran tinggi maupun di tepi pantai. Gunung Unzen, sebuah gunung berapi aktif yang terdiri dari 3 puncak, yang tertinggi adalah Fugendake (ketinggian 1,360 meter). Shimabara tempat Benteng Shimabara pernah berdiri. Menara utama, yang sekarang telah dibangun kembali, menjadi sebuah museum yang memamerkan catatan dan dokumen yang terkait dengan pemeluk agama Kristen di kawasan ini yang membuat pertahanan terakhirnya di sini dalam perjuangan mereka melawan penindasan dari Keshogunan pada tahun 1638.

Kumamoto

Kumamoto, 30 menit menggunakan Shinkansen dari Stasiun Hakata.Tempat-tempat wisata utama di sini diantaranya Benteng Kumamoto dan Taman Suizenji. Kumamoto juga merupakan pintu gerbang ke Taman Nasional Aso-Kuju, yang termasuk di dalamnya gunung-gunung berapi seperti Gunung Aso, kaldera terbesar di dunia, dan Gunung Kuju.

Prefektur Oita Beppu

Beppu Spa, 15 menit menggunakan kereta api dari Oita, berada di pesisir timur Kyushu. Beppu, sebuah kota spa, terkenal dengan kolam lumpurnya yang meletup-letup, yang paling aktif bahkan meletus dengan suara keras dan melemparkan lumpur ke udara. Ada lebih dari 100 tempat pemandian air panas umum di sini yang menjadi bukti kuat bahwa kota ini adalah salah satu resor sumber air panas terbesar di Jepang. Cobalah berkunjung ke satu pemandian umum dan ke pemandian umum lainnya, dan nikmati air yang berbeda.

Miyazaki

Miyazaki, 3 jam menggunakan kereta api ekspres terbatas dari Oita, merupakan tempat berlibur favorit. Nichinan Kaigan Quasi-National Park (Taman Kuasi Nasional Nichinan Kaigan) yang membentang sepanjang 100 km di sepanjang pesisir selatan Miyazaki, merupakan tempat wisata terpenting. Obyek wisata utamanya adalah Pulau Aoshima, pulau mungil yang tertutup oleh rimbunya pohon-pohon palem.

Kagoshima

Kagoshima, 1 jam 30 menit Shinkansen dari Stasiun Hakata. Kota ini penuh dengan obyek wisata yang indah, situs-situs bersejarah, dan sumber-sumber air panas, dan didominasi oleh Sakurajima, sebuah gunung berapi aktif.

Satu jam perjalanan menggunakan kereta api dari Stasiun Kagoshima-chuo akan membawa Anda ke Ibusuki, salah satu resor sumber air panas paling populer di Jepang. Berada di ujung paling selatan Semenanjung Satsuma, kepopulerannya sebagian disebabkan oleh pantai berpasir putihnya yang elok dan tumbuh-tumbuhan subtropisnya yang rimbun. Di sini ditawarkan cara mandi yang unik, yaitu dengan membenamkan diri ke dalam pasir yang panas dan ini menjadi sebuah cara yang sangat menyenangkan untuk bersantai.

Warisan Dunia UNESCO ・ Yakushima

Pulau Yakushima, 40 menit dengan pesawat terbang dari Bandar Udara Kagoshima, merupakan tempat hutan purba pohon cemara, “Yaku-sugi” yang berumur ribuan tahun. Beragam aktifitas udara terbuka dapat dinikmati di sini, di antaranya mendaki gunung, trekking ke lembah-lembah, berkano serta melakukan ekowisata.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *